Jakarta

Sayuran merupakan makanan nabati yang menyediakan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Umumnya bagian tumbuhan yang dapat dijadikan sayuran adalah daun, batang, bunga, dan buah muda. Dapat dikatakan seluruh bagian tumbuhan dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan nabati.

Sayuran merupakan sumber berbagai mineral, vitamin dan serat pangan. Mineral yang terkandung dalam sayur mayur dapat berperan sebagai antioksidan atau penangkal senyawa jahat dalam tubuh.

Lantas, apa nama sayur yang sehat dan wajib dicoba? Simak ulasan berikut ini.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

22 Nama Sayuran yang Wajib Dicoba

Dikutip dari buku Menanam Sayuran karya Mahrus Ali, Yeni Ika Pratiwi, dan Nurul Huda, berikut nama-nama sayuran tersebut:

1. Bligu/Kundur

Bligu (Benincasa hispida Thunb. Pengetahuan) termasuk keluarga Cucurbitaceae. Jenis lain yang mirip dengan bligu adalah labu air. Ada dua jenis labu air yang buahnya berbentuk seperti bola lampu dan labu kuning yang buahnya berbentuk lonjong.

Tanaman bligu tumbuh merambat dengan sulur-sulur yang melilit di sekeliling sulurnya. Batang bligu panjang dan lebih besar dari labu kuning, daunnya lebar dan melengkung. Rasanya enak dan mengandung vitamin B.

2. Kecipir

Kacang bersayap atau Psophocarpus tetragonolobus adalah tanaman memanjat. Kecipir merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang mempunyai empat siku seperti sayap, seperti buah belimbing.

Biasanya daun muda dan kecipir dapat dijadikan sayuran karena mengandung vitamin dan serat yang tinggi. Sedangkan kecipir yang sudah tua bisa diolah menjadi minyak.

3. Daun bawang

Di Indonesia ada tiga jenis daun bawang yang dibudidayakan, yaitu daun bawang, kucai, dan bakung. Daun bawang termasuk dalam keluarga Liliaceae. Bawang bombay memiliki aroma dan rasa tersendiri sehingga sering digunakan dalam campuran masakan.

4. Kentang

Kentang (Kentang L.) termasuk dalam famili Solanaceae dan merupakan salah satu komoditas sayuran yang memberikan banyak keuntungan bagi petani. Kentang merupakan sumber kalori, protein dan vitamin.

5. Kubis

Kubis (Brassica oleracea L.) merupakan tumbuhan tahunan atau dua tahunan dan termasuk dalam famili Brassicaceae. Kubis mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, dan Niacin. Kandungan protein pada kubis putih lebih rendah dibandingkan kembang kol, namun kandungan vitamin A lebih tinggi dibandingkan kembang kol.

6. Brokoli

Jenis sayuran ini berasal dari spesies yang sama dengan kubis dan kembang kol. Brokoli identik dengan predikat makanan super karena kandungan nutrisinya yang lengkap. Pengambilan brokoli bisa dikukus, direbus atau ditumis terlebih dahulu.

7. Kolonel yang Marah

Sayuran ini banyak mengandung pigmen antosianin yang berubah warna menjadi merah keunguan. Zat ini memiliki efek antioksidan untuk mencegah kanker. Kubis merah bisa dimakan langsung sebagai lalap, rujak, atau diolah terlebih dahulu.

8. Andiwi

Dikutip dari buku Bijak Memilih Sayuran; Tambah Minus 54 Jenis Sayuran Tulisan Lanny Lingga, Andewi tergolong sayuran dataran tinggi. Sayuran ini berkerabat dekat dengan sawi putih. Endive mengandung vitamin C dalam jumlah sedang dan banyak serat.

9. Asparagus

Biasanya asparagus digunakan dalam sup asparagus. Sup asparagus adalah salah satu makanan pembuka paling populer. Asparagus banyak mengandung folat atau vitamin B9. Folat merupakan kelompok vitamin B yang dibutuhkan tubuh, terutama pada masa pertumbuhan.

10. Bawang bombay besar

Secara umum bawang merah dibedakan menjadi dua yaitu bawang merah dan bawang kuning. Bawang merah memiliki umbi dan kulit berwarna merah. Sedangkan bomber kuning berwarna kuning pucat dan kulitnya berwarna coklat.

Mineral yang menonjol pada bawang merah adalah kalium, sedangkan jumlah mineral lainnya relatif sedikit. Kandungan garam pada bawang bombay sangat rendah.

11. Bawang merah

Bawang merah merupakan tanaman umbi-umbian dari keluarga Liliaceae yang hidup di daerah tropis. Tanaman berumbi berlapis ini berasal dari Asia Barat. Bawang merah sepertinya sudah menjadi bumbu wajib masakan khas Melayu. Selain itu, bawang merah juga bisa dimakan dalam bentuk asinan.

12. Sedikit

Bit mungkin lebih dikenal sebagai buah, meskipun sebenarnya bit adalah umbi tanaman Beta vulgaris L. Tanaman dari keluarga Chenopodiaceae ini merupakan sayuran subtropis yang sangat terkenal. Bagian buah bit yang dapat dimakan adalah umbi dan daunnya.

13. Genjer

Genjer merupakan salah satu jenis sayuran berdaun yang tumbuh di lahan basah, misalnya rawa. Jahe banyak tersedia dalam masakan Asia. Di pasaran kita bisa memilih dua jenis jahe yaitu daun dan bunganya. Keduanya merupakan jenis sayuran berdaun, karena bunga jahe yang dijual sebenarnya batangnya berwarna hijau.

14. Membungkuk

Jengkol merupakan sayuran khas Indonesia. Tanaman Leguminoceae yang berasal dari Asia Tenggara ini mempunyai nama botani Pithecellobium jiringa. Jengkol muda biasanya bisa dimakan mentah. Sedangkan jengkol yang sudah tua harus dimasak terlebih dahulu.

15. Kacang Panjang

Kacang panjang merupakan salah satu jenis tanaman tropis yang berasal dari Tiongkok. Kacang panjang terbagi menjadi tiga jenis, yaitu kacang panjang hijau, kacang panjang putih, dan kacang panjang merah. Kacang panjang bisa dimakan mentah, direbus atau digoreng.

16. Kapan

Kailan merupakan sayuran khas Asia. Semua bagian kailan bisa dimakan. Namun masyarakat lebih memilih memakan batangnya. Batang kailan berbentuk pipih dan berwarna putih kehijauan. Daun kailan seringkali terasa pahit, terutama daun yang sudah tua.

17. Wortel

Dikutip dari buku Mengenal Tanaman Hortikultura karya Hesti Indah Mifta Nur'aini, wortel merupakan sayuran berwarna oranye yang banyak mengandung vitamin.

Bagian yang bisa kita makan adalah akar atau umbinya. Pasalnya, umbi wortel terbuat dari akar tunggang yang berfungsi sebagai penyimpan makanan. Wortel mengandung vitamin A yang tinggi.

18. Kangkung

Kangkung merupakan tanaman sayuran yang menyebar, batangnya sukulen, dan daunnya berbentuk perisai. Kangkung memiliki batang yang panjang dengan permukaan daun bagian atas berwarna hijau, lebih gelap dibandingkan permukaan bawah.

Bayam mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh seperti mineral, zat besi, kalsium, lemak, protein dan beberapa vitamin.

19. Bayam

Bayam merupakan tanaman yang biasa ditanam untuk diambil daunnya. Tanaman bayam mempunyai ciri daun lonjong dengan ujung runcing dan urat daun jelas, bunga tegak, dan batang sukulen.

Bayam mengandung zat besi yang relatif tinggi. Selain itu bayam juga mengandung kalsium, fosfor, protein, karbohidrat, vitamin A, B1 dan vitamin C.

20. Selada

Selada merupakan sayuran hijau yang biasa disantap sebagai lauk atau dijadikan santapan. Salad memiliki kandungan mineral yang tinggi. Selain itu, selada juga mengandung antioksidan yang bermanfaat bagi tubuh.

21. Seledri

Tanaman seledri tergolong tanaman sayuran. Biasanya seledri digunakan sebagai pelengkap berbagai olahan. Seledri mengandung kalsium, zat besi, fosfor dan vitamin C yang baik untuk tubuh.

22. Sawi Hijau

Jenis sayuran yang dikenal dengan nama caisim ini sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia. Sawi biasanya dijadikan pelengkap mie rebus, cap cay, atau masakan lainnya. Dengan kandungan nutrisi yang lengkap dan murah, sawi menjadi pilihan utama dalam santapan sehari-hari.

Menonton video “Bikin Lapar: Sayur Tunjang Ajo Buyuang di Tebet Rasa Lamak Bana
[Gambas:Video 20detik]
(garis/garis)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *