Jakarta

Gangguan air sementara di Malaysia menyebabkan warung nasi kandar ini ditutup sementara. Meski hanya 4 hari, restorannya merugi ratusan juta.

Restoran atau tempat makan bisa mengalami kerugian karena berbagai sebab. Misalnya, gangguan pasokan air sementara menyebabkan restoran Nasi Kandar merugi ratusan juta.

Gangguan air di Malaysia nampaknya berdampak besar pada dunia usaha, terutama mereka yang sangat bergantung pada air. Misalnya Restoran Nasi Kandar Maju.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Awalnya, Perusahaan Daerah Air Minum Penang (PBAPP) mengumumkan pemadaman air pada 8 Desember 2023. Menyikapi hal tersebut, restoran nasi kandar yang selalu ramai itu untuk sementara 'libur'.

Restoran ini terkena dampaknya karena mereka membutuhkan banyak air setiap hari. Misalnya untuk mencuci 150 ekor ayam dan 200 kg beras setiap hari. Belum lagi mereka harus mencuci peralatan dan kebutuhan pelanggan, lapor anehkaya.com (10/01).

Mohamed Ismail Seeni selaku pengelola restoran mengungkapkan kekhawatirannya jika restoran harus buka saat terjadi gangguan air. Mereka dapat menimbulkan lebih banyak masalah karena harus menampung banyak air.

Oleh karena itu, restoran nasi kandar ini memilih untuk menghentikan sementara operasionalnya, tepat setelah adanya pengumuman gangguan air.

4 Hari Tanpa Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!Banyak warung nasi kandar di Malaysia yang merugi akibat gangguan pasokan air. Foto: timeout.com / Penang Foodie / Weird Kaya

Mohammad Uvas Mohammad Jamil, pengelola restoran Nasi Kandar lainnya, juga mengakui sulitnya menyimpan air. Ia akhirnya merumahkan 15 pekerjanya sejak hari pertama pemadaman air hingga hari terakhir. Karyawan juga mendapat libur 5 hari.

“Kami pikir akan sulit untuk menyimpan air. Maka kami memberikan cuti kepada 15 pekerja mulai besok hingga minggu ini. Jadi kami tidak perlu khawatir apa yang harus kami lakukan jika tidak ada air,” jelas pengelola restoran.

4 Hari Tanpa Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!Beberapa kios merumahkan pekerjanya atau menutup sementara tokonya. Foto: timeout.com / Penang Foodie / Weird Kaya

Dengan penutupan sementara ini, pihak restoran siap menanggung kerugian. Jika dihitung-hitung, kira-kira mereka akan kehilangan pendapatan hingga RM 30.000 atau setara Rp 100 juta.

Namun permasalahan gangguan pasokan air di Malaysia tidak hanya menimpa sebuah restoran saja. Rupanya banyak juga restoran nasi Kandar lainnya yang mengalami kerugian. Untungnya, setiap restoran sudah memiliki bekal atau strategi untuk mengatasi hal tersebut.

Misalnya saja restoran Hameediyah yang siap berinvestasi. Mereka menginvestasikan RM 18.000 (Rp 60 juta) untuk menyewa 30 tangki air. Setiap tangki berharga RM 600 (Rp 2 juta).

4 Hari Tanpa Air, Warung Nasi Kandar Ini Rugi Rp 100 Juta!Ada juga warung nasi yang bersedia berinvestasi dengan menyewa tangki air. Foto: timeout.com / Penang Foodie / Weird Kaya

Mereka siap menyewa 30 tangki air yang masing-masing berkapasitas 300 liter. Selain tangki air, mereka juga hanya akan menerima pesanan takeaway selama periode gangguan pasokan air ini.

Tampaknya permasalahan gangguan pasokan air ini sedikit mengejutkan banyak restoran nasi kandar. Siapa sangka restoran tersebut harus tutup sementara sehingga tidak ada pemasukan. Untungnya, beberapa restoran nasi kandar telah mempersiapkan diri menghadapi tantangan ini.

Menonton video “Bikin Lapar: Nasi Lidah Sapi Enak!
[Gambas:Video 20detik]
(Aqr/adr)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *