Jakarta –
Warung makan ini menarik perhatian karena sistemnya yang unik. Tidak ada penjaganya, pemilik membiarkan pelanggan mengambil apa saja yang diinginkannya.
Warung makan umumnya memiliki pelayan atau pekerja yang selalu siap sedia di warungnya. Selain melayani dan membantu pelanggan, karyawan juga biasanya bertugas mengawasi toko. Saya khawatir akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
Menyadari hal tersebut, setiap pemilik toko biasanya sudah siap dengan kemungkinan terjadinya hal buruk.
Namun siapa sangka ternyata ada warung yang percaya diri dibuka untuk umum, tanpa pegawai sama sekali. Pelanggan juga bebas mengambil apa saja di toko ini.
Melalui unggahan akun @_NariH di X, ia memperlihatkan keadaan warung di Malaysia. Pelanggan yang datang melihat bisa memilih makanannya sendiri dan menyajikannya sendiri.
Harganya juga akan disesuaikan dengan budget masing-masing pelanggan. Setelah menghitung sesuai perkiraan, pelanggan dapat membayar dengan memasukkan uang ke dalam kotak yang tersedia.
Bagi pelanggan yang ragu dengan total harga, disarankan untuk memotret pesanannya dan mengirimkannya ke nomor WhatsApp yang tertera. Menariknya, warung makan ini memungkinkan pelanggan membayar harian, mingguan, atau bulanan, lapor thesun.my (11/01).
Tidak ada pegawai langsung, pemilik hanya memberikan informasi melalui tulisan di kertas seperti ini. Foto: x @_NariH
|
Pemilik warung pun menuliskan permintaan maaf karena tidak ada pekerja yang membantu mengemas makanan atau menghitung harga.
“Kami juga ingin meminta maaf karena tidak ada karyawan yang membantu mengemas makanan dan memberikan harga makanan tersebut,” jelas tulisan di kertas tersebut.
“Pelanggan bisa pilih sesukanya, hitung dan bayar. Semua tergantung kejujuran pelanggan. Menurut saya pemiliknya adalah seorang introvert (pendiam),” jelas keterangan dalam video tersebut.
Dalam video tersebut terlihat beberapa jenis lauk pauk tersusun rapi dalam sebuah kotak pajangan. Rupanya warung makan ini menyajikan hidangan seperti nasi rames dengan berbagai macam lauknya.
Akun @_NariH juga memperlihatkan kotak kosong berisi uang kertas dan koin yang tampaknya berisi uang nasabah. Jika uang yang dibayarkan lebih banyak, pelanggan juga dapat langsung mengambil kembalian yang tersedia.
Pelanggan yang ingin membayar juga bisa langsung memasukkan uang ke dalam kotak ini. Foto: x @_NariH
|
Unggahan ini dilihat lebih dari 433 ribu akun dan dibanjiri komentar nezizen.
Salah satu netizen berkomentar, “Yang tidak mampu bisa mencicil. Ini bisnis sambil berusaha meringankan penderitaan manusia. Mungkin niatnya agar masyarakat tidak kelaparan.”
Netizen lain juga menyukai konsep toko kejujuran ini. Memungkinkan pelanggan untuk lebih jujur dan menunjukkan betapa pemilik kios sangat peduli.
“Mudah-mudahan suatu saat kalau punya uang lebih bisa melakukan hal seperti ini. Kalau jujur dan mampu, bayarnya setelah makan. Kalau nggak bayar ya nggak apa-apa, anggap saja amal,” jelas warganet ini.
Tak sedikit juga netizen yang khawatir dengan keamanan warung tersebut dengan berkomentar, “Apakah warung ini tidak takut ada yang mencuri?”
Menonton video “Steak Kelas Hotel Bintang Lima, Harga Jalanan“
[Gambas:Video 20detik]
(Aqr/adr)