Jakarta

Mengonsumsi garam tidak selalu memberikan efek baik. WHO menyebutkan ada beberapa bahaya yang menyebabkan garam menjadi asupan berbahaya bagi kesehatan.

Ungkapan bak sayur tanpa garam seolah menggambarkan betapa pentingnya bumbu kuliner ini dalam kehidupan sehari-hari. Sumber asin yang sering ditambahkan pada makanan dianggap sebagai kunci untuk mendapatkan hidangan yang lezat.

Faktanya, garam tidak selalu memberikan efek positif dan menguntungkan bagi manusia. Di balik butiran kecil garam tersebut terdapat ancaman besar bagi kesehatan jika tidak disikapi dengan bijak.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Faktanya, banyak ahli gizi yang memperingatkan penggunaan garam dalam asupan makanan sehari-hari. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa garam merupakan asupan yang dapat memicu kematian. Ini sebabnya.

Berikut 5 bahaya asupan garam berlebihan yang dikhawatirkan WHO menurut Times of India:

Kata WHO Bisa Sebabkan Kematian, Ini 5 Bahaya Asupan Garam BerlebihanPenumpukan sisa garam dalam tubuh menjadi salah satu penyebab berbahaya. Foto: Getty Images/iStockphoto/Ivan-balvan

1. Bahaya timbunan garam

Saat mengonsumsi garam, WHO menilai bahaya terbesar terletak pada timbunan garam yang tertinggal di dalam tubuh. Dampak penumpukan garam dalam tubuh sangat negatif dan berbahaya bagi kesehatan.

Beberapa penyakit bisa dipicu oleh meningkatnya kadar garam dalam tubuh. misalnya tekanan darah tinggi, penyakit kardiovaskular, kanker lambung, obesitas, osteoporosis dan gangguan ginjal.

“Kami memperkirakan 1,89 juta kematian di seluruh dunia disebabkan oleh asupan garam yang berlebihan,” kata juru bicara WHO.

2. Pengaruh terhadap tekanan darah

Kandungan natrium pada garam berperan penting dalam menyeimbangkan cairan dan mengalirkannya ke seluruh tubuh. Jika dikonsumsi berlebihan, garam bisa memicu peningkatan tekanan darah secara cepat.

Efek jangka panjangnya, risiko penyakit jantung dan stroke juga akan meningkat. Terlalu banyak mengonsumsi garam dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang menyebabkan tekanan darah meningkat.

Selain itu, garam juga mempengaruhi hormon dalam tubuh yang bekerja menyeimbangkan tekanan darah dan cairan. Dampak lain yang berpotensi fatal adalah kerusakan pada arteri yang dapat memicu risiko aterosklerosis.

Bahaya lain dari asupan garam ada di halaman berikutnya.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *