Indramayu

Indramayu mempunyai makanan khas berupa rumbah kangkung. Penjual kondang Rumbah Darinih menjadi incaran sejak tahun 1995 hingga sekarang.

Rumbah kangkung merupakan makanan khas Indramayu yang terdiri dari sayur-sayuran seperti kangkung, tauge, timun dan kol rebus. Campuran sayuran ini kemudian ditaburi saus kacang kental.

Tempat menikmati rumbah kangkung yang terkenal di Indramayu adalah Rumbah Darinih. Puan Darinih (61) hanya menjualnya di satu tempat yakni di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Ia sengaja tidak membuka cabang sesuai amanah suaminya. Tidak (cabang terbuka). “Iya bapak bilang tidak perlu buka cabang,” kata Darinih kepada detikJabar, Senin (15/1/2024).

Rumbah Kangkung Ibu Darinih Pantura IndramayuKangkung Ibu Darinih Pantura Indramayu Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar

Meski begitu, omzet booth sangat besar. Saat musim liburan, ia bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp 5 juta per hari. Keistimewaan menunya adalah sambal yang dibuatnya.

“Sambalnya iya sambal. Iya sambalnya ada asam jawanya, bumbunya ada kacangnya, gula merahnya itu saja, sama seperti sambal pada umumnya,” tuturnya.

Rumbah kangkung dijual dengan harga terjangkau Rp 7 ribu per potong. Kalau mau dicampur bihun biar isiannya lebih banyak, harganya Rp 12 ribu.

Menu lainnya di Rumbah Darinih adalah salad buah. Porsinya Rp 14 ribu. Anda juga bisa mencoba gorengan sebagai pelengkap rumbah kangkung.

Jenis gorengan antara lain cireng, tempe goreng dan lain-lain. Harga ayam jumbonya hanya berkisar Rp 2 ribu saja.

Pantura Rumbah legendaris yang sudah ada sejak tahun 1995 ini mudah dijangkau. Warung milik ibu Darinih ini tepatnya berada sekitar 100 meter di belakang kantor Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu. Atau sebelah utara Jalan Raya Pantura Indramayu.

Artikel ini telah tayang di detikjabar dengan judul Pedas Asem Rumbah Kangkung Darinih yang Terkenal di Indramayu.

Menonton video “Bikin Lapar: Rasa Unik Mie Bayam Air di Lidah
[Gambas:Video 20detik]
(menangis)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *