Jakarta

Makan cromboloni di restoran populer, wanita ini mendapat pengalaman kurang menyenangkan dari pelayan di sana. Ini kronologinya!

Melalui video TikTok @_badmermaid, seorang perempuan menceritakan perlakuan buruk yang dialaminya saat mengunjungi Monsieur Spoon di Cilandak Town Square.

Dikonfirmasi detikFood (1/2/24), kejadian itu terjadi pada Kamis (2/1/24), ia bersama temannya berniat membeli cromboloni. Namun, saat pertama kali masuk ke toko, dia merasa terganggu dengan layanan tersebut.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Saat saya sampai, saya masuk, tapi tidak ada yang menyapa, tidak ada yang membawakan saya apa pun, jadi saya langsung ke kasir dan saya melihat cromboloni di jendela,” ujarnya dalam video.

Duh!  Wanita ini ditanya oleh seorang pramusaji saat memesan cromboloniDuh! Wanita ini ditanya oleh seorang pelayan saat memesan Cromboloni Foto: TikTok @_badmermaid

Kemudian, ia menanyakan kepada pelayan yang bekerja di kasir apakah cromboloni tersebut masih tersedia, dan varian apa saja yang tersedia. Namun, pelayan itu sebenarnya kasar.

Dengan nada sederhana, pelayan memintanya untuk melihat sendiri apa yang ada cromboloni di jendela. Pelayan di sana bahkan tidak menatap matanya ketika dia berbicara.

Perlakuan buruk itu berlanjut ketika dia ingin mencari tempat duduk. Dia diizinkan masuk tanpa ditemani dan membiarkan dia memilih tempat duduknya sendiri.

Kemudian, seorang pramusaji datang dan memberikan saya buku menu dan mencatat menu yang dipesan. Setelah melihat apa yang tersedia di etalase, ia memutuskan untuk memesan menu cromboloni, satu varian coklat dan satu varian pistachio.

Duh!  Wanita ini ditanya oleh seorang pramusaji saat memesan cromboloniDuh! Wanita ini ditanya oleh seorang pelayan saat memesan Cromboloni Foto: TikTok @_badmermaid

Namun, pramusaji kembali ke meja dan memberi tahu bahwa varian pistachio sudah habis terjual dan yang tersisa hanyalah varian coklat dan biscoff.

Pelayan berulang kali menyebutkan bahwa mereka hanya menjual varian di etalase dan mengatakan varian pistachio sudah habis. Sedangkan saat saya cek kembali, varian pistachio masih tersedia.

“Pelayan itu membuat marah teman saya yang ngomong di belakangnya. Dia pura-pura tidak dengar atau marah. Malah, pelayan di sebelahnya tiba-tiba menawarkan, 'Kita masih punya pistachio gan, ayo pesan,'” sambungnya.

Setelah selesai, dia kembali kesal karena menu yang dipesannya lama sekali sampainya. Dia kemudian kembali untuk memeriksa dengan pelayan apakah pesanannya sudah dicatat.

Duh!  Wanita ini ditanya oleh seorang pramusaji saat memesan cromboloniDuh! Wanita ini ditanya oleh seorang pelayan saat memesan Cromboloni Foto: TikTok @_badmermaid

“Saya yakin, karena Puan Febri (pelayannya) sibuk, jadi tidak skip input pesanan kita. Sudah tertulis, di skip juga kalau tidak tanya,” ujarnya.

Kepada detikcom, ia mengaku saat itu mengadukan perlakuan buruk tersebut kepada kapten lantai yang bertugas.

“Sebelumnya saya ceritakan kronologinya, bahkan kaptennya pun sudah tahu, katanya karena kawan yang saya ceritakan di video yang melapor ke dia, Bu Febri, bersikap kasar kepada pelanggan,” ujarnya.

Kapten lantai meminta maaf, tetapi pelayannya tidak. Ia berharap keluhan yang disampaikan bisa menjadi perhatian para pelayan di sana.

Kaptennya minta maaf dan bilang biar cerita ke Bu Febri. Dia tidak minta maaf ke Bu Febri, padahal posisi saya masih di lokasi, katanya.

“Mudah-mudahan mendapat perhatian, karena setelah dicek di Google Review, banyak yang mengeluhkan pelayanan di MS Citos. Apalagi di kolom komentar di Tiktok banyak yang membicarakan buruknya pelayanan di MS di semua cabang.”

“Berawal dari etika pelayanan, saya orangnya objektif, makanannya enak, menurut saya enak, tapi rasa tidak masalah jika kita tidak menghormati servernya,” pungkas pemilik akun @_badmermaid. .

Sementara itu, detikFood sudah mencoba menghubungi Monsieur Spoon untuk informasi lebih lanjut, namun belum mendapat tanggapan.

Menonton video “Croissant Renyah Gurih Buatan Hits Bakery asal Bali
[Gambas:Video 20detik]
(rak/adr)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *