Jakarta

Pemerintah Malaysia menarik perhatian netizen karena menyebut kue bulan sebagai makanan khas Tahun Baru Imlek. Meskipun itu bukan makanan Tahun Baru Imlek.

Sebentar lagi Tahun Baru Imlek akan tiba. Biasanya perayaan Imlek tidak pernah tanpa hidangan istimewa. Mulai dari yu sheng, mie goreng, kue keranjang, acar, dan lain-lain.

Semua hidangan Tahun Baru Imlek memiliki filosofi tersendiri yang melambangkan hal-hal baik. Namun sebuah lembaga pemerintah Malaysia dikritik oleh netizen karena kue bulannya yang dianggap sebagai hidangan Tahun Baru Imlek.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Melalui unggahan di Facebook (05/02/24) Departemen Statistik Malaysia membahas bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kue bulan.

Sebut Kue Bulan sebagai makanan Imlek, Pemerintah Malaysia diejekSebut Kuih Bulan sebagai makanan Imlek, Pemerintah Malaysia diejek Foto: Facebook

Karena departemen ini bertanggung jawab untuk terus memantau harga barang di pasar Malaysia. Namun, warganet salah memfokuskan ungkapan bahwa kue bulan adalah makanan Tahun Baru Imlek.

“Kue bulan biasanya ditemukan melimpah menjelang musim festival Tahun Baru,” demikian bunyi postingannya seperti dikutip dari World of Buzz (06/02/24).

Sebenarnya kue bulan bukanlah makanan simbolis saat Imlek, melainkan makanan simbolis festival pertengahan musim gugur. Biasanya dirayakan pada tanggal 15 bulan 8 penanggalan Tionghoa.

Tentu saja unggahan ini mendapat reaksi luar biasa dari warganet, khususnya warga Malaysia. Unggahan tersebut pun dikomentari warganet.

5 Kue Bulan Cantik dan Lezat Ini Cocok untuk Kirim KadoIlustrasi kue bulan Foto: Instagram La Famille

“Sejak kapan kue bulan disantap saat Imlek?,” tulis warganet.

“Wah informasi ini salah, kue bulan tidak dimakan saat Imlek,” tulis netizen lainnya.

Kue bulan adalah kue tradisional Tiongkok. Namun secara tradisional, kue ini identik dengan perayaan Festival Pertengahan Musim Gugur di Tiongkok atau Festival Kue Bulan.

Festival ini biasanya jatuh pada akhir September atau awal Oktober setiap tahunnya. Bagi masyarakat Tionghoa, festival ini dianggap sebagai ajang berkumpul bersama keluarga dan kerabat sambil menikmati kue bulan.

Kue bulan juga mempunyai arti tersendiri. Kue bulan dikaitkan dengan Chang'e, Dewi Bulan Tiongkok dan dianggap sebagai simbol keabadian.

Menonton video “Bikin Lapar: Sekilas Pembuatan Kue Keranjang Legendaris
[Gambas:Video 20detik]
(rak/audio)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *