Jakarta

Starbucks di China baru saja meluncurkan varian menu baru yang menuai pro dan kontra. Berupa latte rasa babi seharga Rp 140.000.

Sebagai kafe populer di dunia, Starbucks kerap berinovasi dengan mengeluarkan menu-menu baru dan unik. Biasanya menu baru diluncurkan pada waktu tertentu.

Seperti yang dilakukan Starbucks di China baru-baru ini. Mereka merilis item menu baru, latte rasa babi, lapor FOX10 (20/02/24).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menu baru bernama Braised Pork Latte ini diluncurkan bertepatan dengan Tahun Baru Imlek 2024. Harganya sekitar Rp 140.000.

Logo Perusahaan StarbucksStarbucks di China Luncurkan Coffee Latte Rasa Babi. Foto: Ari Saputra

Menu kopinya disebut juga 'Abundant Year Savoury Latte'. Bahan kopinya terbuat dari campuran espresso, dongpo rebus, dan susu.

Untuk memberi rasa manis, campurkan saus daging babi dan irisan daging babi di atasnya. Starbucks menyebut menu ini memiliki kombinasi rasa manis dan gurih.

Starbucks memilih varian unik ini karena ingin menonjolkan adat istiadat tradisional di Tiongkok. Maka mereka memilih olahan daging babi sebagai inspirasinya.

“Untuk merayakan Tahun Baru Imlek, 25 kedai Starbucks di Tiongkok telah merilis minuman dalam waktu terbatas, menampilkan profil rasa lokal,” kata juru bicara Starbucks Tiongkok.

istilah daging babi dalam produk makananIlustrasi daging babi. Foto: Getty Images/iStockphoto/

Mengingat daging babi rebus merupakan salah satu menu yang selalu disajikan setiap kali Tahun Baru Imlek dirayakan di Tiongkok. Oleh karena itu sajian ini dianggap penting.

Selain rasa babi, Starbucks juga merilis varian menu lainnya. Ada Black Crispy Latte yang terinspirasi dari nasi kepal wijen hitam.

Lalu ada Red Date Rice Macchiato yang terinspirasi dari kue kukus dengan kurma merah. Ini adalah jajanan tradisional khas provinsi Shaanxi di Tiongkok.

Tak kalah uniknya adalah varian Nafu Almond Macchiato yang terinspirasi dari teh almond tradisional. Namun menu kopi rasa babi ini mendapat pro dan kontra dari warganet.

“Inovasi memang perlu, tapi hal seperti ini terkesan dipaksakan. Pasti menjijikan,” tulis warganet di Instagram Starbucks China.

“Unik, aku harus mencobanya, aku suka kegilaan ini,” tulis netizen lainnya.

Menonton video “Starbucks Bantah Tuduhan Mendukung dan Mengirim Keuntungan ke Israel
[Gambas:Video 20detik]
(rak/audio)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *