Jakarta –
Di Siak, pohon nanas ditanam untuk menyelamatkan lahan gambut dari kebakaran. Ternyata setelah diseduh dengan kopi, nanas ini punya rasa yang luar biasa!
Indonesia mempunyai tanah subur yang luas terbentang dari Sabang sampai Merauke. Sayangnya, tidak semua tanah merupakan tanah padat sehingga memerlukan perhatian khusus, seperti tanah gambut misalnya.
Banyak wilayah di Indonesia yang didominasi oleh lahan gambut, salah satunya Kabupaten Siak, Riau. Tanah gambut tidak boleh kering dan harus selalu lembab agar tidak mudah terbakar seiring dengan meningkatnya suhu lingkungan.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Hal ini menyebabkan masyarakat di Kabupaten Siak berusaha lebih banyak menanam nanas di 52% lahan gambut yang mendominasi di sana. Wulan, selaku peneliti lokal dari Pinaloka mengatakan, setelah dilakukan penanaman pohon nanas, titik api penyebab kebakaran lahan di Sia berkurang drastis.
Baca Juga: 5 Tempat Mie Legendaris di Jakarta Barat, Ada yang Berusia 1 Abad!
 Bekerja sama dengan Pinaloka, Anomali Coffee menyajikan beragam menu dengan racikan nanas Mahkota Siak. Foto: tim detikcom |
“Lalu kenapa pohon nanas ditanam? Karena tanah gambut harus selalu terendam air, maka pohon nanas cukup baik dalam beradaptasi dengan tanah tempat tumbuhnya. Jarak yang dekat antara satu pohon dengan pohon lainnya juga efektif meminimalkan penguapan air lebih cepat. agar tanah gambut selalu lembab, kata Wulan saat peluncuran Experience Happiness di Anomali Coffee Menteng (22/2).
Tak hanya ditanam, ribuan ton Nanas Mahkota Siak kemudian diolah oleh ibu-ibu asal Siak menjadi beberapa produk turunan. Selain itu, sirup nanas dan nanas kering dapat ditambahkan pada minuman atau makanan.
Membantu upaya Siak dalam menjaga lingkungan dan memanfaatkan sumber daya alamnya, Kopi Anomali bekerja sama dengan Pinaloka dan Lingkar Temu Regency Lestari untuk lebih memberdayakan Nanas Mahkota Siak. Ada bahan minuman dan makanan yang menggunakan nanas siak sebagai bahan utama dan mixernya.
Untuk menu minumannya ada Tropic Black dan Aloha Siak. Sedangkan menu makanan yang berisi nanas siak disajikan dengan Grilled Lamb Chop with Mushroom, Pina Cake, dan Lamb Chop Fried Rice yang tak kalah nikmatnya.
 Nanas berasal dari lahan gambut yang mendominasi Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Foto: tim detikcom |
Mencicipi Tropic Black, kami menemukan keseimbangan antara keasaman kopi yang dipadukan dengan kesegaran alami nanas. Espresso menggunakan biji kopi Black Pearl yang dipadukan dengan sirup melati dan sirup nanas memberikan sentuhan yang menyegarkan.
Bagi yang bukan pecinta kopi, ada juga menu Aloha Siak yang terbuat dari campuran susu, krim, dan sirup nanas, di atasnya diberi nanas kering yang bisa dimakan untuk menambah tekstur. Pada menu makanannya, ide olahan daging domba adalah dengan memanfaatkan manfaat nanas untuk melunakkan dan menghilangkan bau amis.
Terbukti saat kami mencicipi lamb chop dengan pelengkap mashed potato, teksturnya lembut dan tidak terasa aroma khas daging lamb. Begitu pula dengan nasi goreng atau Nasi Goreng Domba dengan potongan daging domba yang lembut akan memanjakan perut Anda dengan puas.
Sebagai menu penutup, Anomali Coffee dan Pinaloka menghadirkan Pina Cake. Kue nanas ini hadir dengan krim lembut dan topping nanas kering yang cantik.
Oh iya, untuk menikmati menu lezat dan ramah lingkungan ini, Anda bisa memesannya di berbagai cabang Anomali Coffee. Menu kolaborasi ini dibanderol mulai dari Rp 30.000 saja.
(dfl/odi)