Jakarta

Seorang wanita dituduh membeli sandwich. Tagihannya pun tidak tanggung-tanggung karena mencapai Rp 15 juta! Uang baru dikembalikan setelah ditahan selama 2 bulan.

Terkadang kesalahan bisa saja terjadi pada saat transaksi pemesanan makanan. Terutama yang melakukan pembayaran menggunakan kartu pribadi. Jika tidak diperhatikan dengan baik maka dapat menimbulkan kerugian. Seperti yang dialami wanita ini.

Letitia Bisho memesan makanan untuk keluarganya di toko Subway di Columbus, Ohio, Amerika Serikat. Namun, tagihan yang diberikan kepadanya lebih dari yang pantas diterimanya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Wanita ini membayar dengan kartu debit. Karena kesalahan, kartu debit dikenakan biaya $1.021,50 atau sekitar Rp15 juta.

Mengetahui hal ini, dia tentu saja panik. Letitia telah mencoba menelepon kantor perusahaan Subway dan mengunjungi toko-toko yang tutup, namun dia tidak dapat berbicara dengan siapa pun dan menyelesaikan masalahnya.

Karena hal ini, situasi keuangannya menjadi sulit. Letitia mengatakan kepada kantor berita lokal bahwa situasinya menjadi sangat buruk. Pada satu titik, dia tidak mampu membayar belanjaan apa pun, lapor businessinsider.com (27/02).

Pasalnya, permasalahan Rp 15 juta di Subway belum terselesaikan dan belum juga diselesaikan oleh Subway.

Duh!  Wanita ini membeli sandwich namun ditagih hingga Rp 15 jutaWanita ini dikenai denda Rp 15 juta saat membeli makanan di Subway. Foto: Letitia Bishop

Dalam wawancaranya dengan Business Insider, Letitia juga mengungkapkan bahwa dirinya berada dalam situasi genting secara finansial. Berusaha membesarkan anaknya dengan gaji seadanya.

Selama dua bulan uangnya tertahan di Subway, wanita ini pun harus hidup dengan kartu kredit. Dia harus memprioritaskan tagihan mana yang harus dibayar.

Merasa tidak mampu menjalani hidup seperti ini, wanita tersebut akhirnya datang ke Better Business Bureau di Connecticut, lokasi dimana kantor pusat Subway berada. Setelah singgah di markas, wanita ini akhirnya mendapat pengembalian uang yang tersangkut di Subway.

Menurut Letitia, Subway telah menghubungi manajer regional Subway di Throntons. Manajer awalnya memberi tahu wanita tersebut bahwa dia dapat mengatur pengembalian dana melalui situs online. Namun, mereka lebih memilih memberikannya uang tunai secara langsung.

“Dia (manajer kereta bawah tanah provinsi) memberi kami uang tunai ini dan menyuruh kami menandatangani salinan tanda terimanya,” katanya.

Duh!  Wanita ini membeli sandwich namun ditagih hingga Rp 15 jutaUangnya ditahan selama 2 bulan, membuatnya miskin. Foto: Letitia Bishop

Sebagai permintaan maaf dari Subway, wanita ini juga ditawari makan malam gratis seminggu sekali selama delapan minggu. Makan malam dapat dinikmati di restoran baru yang dibuka oleh perusahaan yang sama, Thorntons.

Mungkin masalah ini sepertinya sudah terpecahkan. Nyatanya, perempuan tersebut kembali mendapat masalah saat harus menyimpan uangnya di bank.

Dia mengungkapkan, dananya telah ditahan. Artinya, dia tidak bisa mengaksesnya untuk melunasi tagihan yang belum dibayar. Wanita ini akhirnya tetap sengsara dengan semua masalah uang tersebut.

Menonton video “Restoran Cepat Saji Subway Berencana Menjual Perusahaan
[Gambas:Video 20detik]
(Aqr/adr)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *