Jakarta –
Sushi, hidangan Jepang yang popularitasnya meroket di Amerika Serikat (AS). Untuk menjamin keamanan pengguna saat menyantap sushi, kini hadir papan sushi.
Sushi merupakan makanan tradisional Jepang yang populer di banyak negara. Sushi digemari karena praktis dimakan dan rasanya lezat.
Sushi juga cukup digemari dalam gaya hidup sehat karena dianggap sebagai makanan padat nutrisi. Terbuat dari nasi sebagai karbohidrat hingga ikan dan seafood sebagai sumber protein.
Namun, saat memakannya, ada kekhawatiran mengenai keamanan pangan. Karena sushi dibuat dari bahan-bahan segar/mentah, maka penting bagi penyedia sushi untuk menyiapkan bahan-bahan terbaik dan menerapkan aspek kebersihan saat menyiapkan dan mendistribusikannya.
Untuk mengendalikan semua ini, di AS kini ada dewan sushi. Kutipan Hiu berikutnya (1/3/2024), acara sushi ini didirikan oleh National Fisheries Institute (NFI) yang berbasis di Reston, Virginia.
Sushi menjadi semakin populer di Amerika Serikat, sehingga dewan sushi dibentuk di sana. Foto: Getty Images/Aleksandar Nakic
|
Pada tanggal 20 Februari 2024 mereka memperkenalkan NFI Sushi Council yang terdiri dari pemanen, pengolah, distributor dan konsumen. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan kualitas rantai pasokan khusus sushi.
Anggota dewan pendiri termasuk Aquamar, BlueNalu, Blue Ocean Mariculture, Culimer USA LLC, Eastern Fish Company, Red Shell Sushi, Shinkei Systems Corp dan True World Foods.
Pembentukan dewan sushi terjadi di tengah meningkatnya permintaan konsumen AS terhadap sushi. Pada tahun 2022 saja, sektor restoran sushi akan mencapai $27,9 miliar, naik 23,51% dari $22,59 miliar pada tahun sebelumnya, menurut Statista.
Tahun lalu, konsumen AS mengonsumsi 282,3 juta porsi sushi, dengan mayoritas (238,6 juta) dinikmati di restoran dan mayoritas (43,7 juta) dibeli dari supermarket.
“Meningkatnya popularitas produk mentah dan siap saji perlu ditanggapi dengan suara industri yang sama kuatnya yang mendukung dan memajukan standar tertinggi dalam penanganan dan penyiapan makanan laut yang ditujukan untuk pasar sushi,” kata Michael McNicholas dari Culimer USA LLC.
Dewan Sushi AS berencana untuk mengembangkan pedoman keamanan pangan khusus untuk industri sushi. Mereka telah membangun kolaborasi dengan para ahli dari industri terkait, pemerintah, dan akademisi.
Dewan Sushi didirikan untuk memastikan dan memantau keamanan pangan dari konsumsi sushi. Foto: thedailyymeal.com
|
Mereka berupaya mengidentifikasi titik-titik kritis di seluruh rantai pasokan sushi dan merekomendasikan tindakan pengendalian untuk mengurangi potensi bahaya.
Daryl Gormley, CEO Aquamar yang merupakan anggota Komite Eksekutif Dewan Sushi, mengungkapkan bahwa mereka saat ini aktif merekrut mitra untuk bergabung dalam upaya yang sedang berlangsung.
Dewan sushi di AS berencana mengadakan pertemuan pada North American Seafood Expo di Boston pada 11 Maret 2024. Agenda tersebut akan membahas dinamika pasar sushi di AS dan keamanan pangan secara keseluruhan.
(alamat/pergi)